Pages

Rabu, November 14, 2012

terminal kehidupan


bismillah

ketika kita SMP, yg teringat adalah masa-masa SD..
begitu menyenangkannya, begitu asiknya bermain-main sambil belajar atau belajar sambil bermain..
6 tahun di SD bukanlah waktu yg sebentar buat dilupain
apalagi klo yg masa SD-nya betul berkesan...

ketika SMA, yg teringat adalah masa-masa SMP..
pertama kali jatuh cinta (prikitiw), ikutan eskul keren, 
masa perjuangan buat dapetin sekolah bagus, belajar beradaptasi dengan fisik diri sendiri yg mulai berubah, 
mulai ketemu sama teman-teman yg nge-klik banget, ngumpul bareng
3 tahun di SMP, pada saat awal-awal masa remaja
banyak kenangan serba pertama yg membekas lama di jiwa

ketika kuliah, yg teringat adalah masa-masa SMA..
aktif-aktifnya sebagai seorang manusia muda, memenuhi waktu dengan berbagai kegiatan sekolah
klub debat, OSIS, Rohis, Pasus, Ekskul, KIR, olahraga, dll
ngumpul bareng sama sahabat-sahabat dekat, berbagi hingga hal-hal terkecil dalam hidup
masa-masa bebas berekspresi, mencari dan mulai menemukan jati diri
masa-masa emosi jadi nano nano, sedih, senang , kecewa, bangga jadi satu adonan kue kehidupan
masa-masa penentuan soal masa depan seorang manusia
3 tahun di SMA, masa berkembangnya kita menjadi Dewasa Muda
karena itu pula jika seseorang ditanya : "seandainya bisa mengulang masa lalu, masa apa yg pengen diulang?"
maka kebanyakan orang akan menjawab pasti sambil berseru  : "Masa SMA!"
itu juga, klo acara reuni2 itu disurvei, pasti yg paling banyak Reunian anak2 SMA...

ketika lulus kuliah, yg teringat adalah masa-masa kuliah
apalagi alumni mahasiswa perantau dan atau veteran aktivis mahasiswa..
begitu menggairahkannya saat itu..
saat-saat ketika idealisme mulai terpancang kuat dalam hati
saat-saat ketika diri dituntut untuk mandiri dalam arti yg sebenarnya, dalam belajar, dalam hidup dan kehidupan
seketika moment-moment heroik bermunculan bagai slide-slide power point
diskusi-diskusi kecil di kantin kampus, ngubek ngubek perpus dan toko buku, antri ngerental komputer n nge print buat nyelesein tugas2 kuliah, saat harus tarik urat leher dengan kawan bahkan dosen, saat rapat-rapat organisasi yg terkadang berdarah-darah, saat mendapat dan akhirnya kudu LPJ-an, saat jalan-jalan keliling kota-kota, saat KKN, saat tugas lapangan, saat magang, saat kerja part time, saat masjid kampus jadi rumah kedua yg setiap sudutnya kita tinggali jejak jejak kita, saat berbagi suka duka dengan para housemate kita, saat antri bimbingan skripsi dan tertidur menunggu dosen (ehehehee), saat ujian skripsi yg touching moment banget dah, sampe saat toga dan ijazah nemplok dikepala dan tangan kita..
semuanya unforgotable moment...
masa kuliah, ketika idealisme terpancang dan tumbuh dalam hati..
modal hidup di rimba raya kenyataan

trus, gerbong kehidupan berlanjut : hutan belantara kehidupan
yg teringat jelas adalah masa-masa kuliah, masa-masa SMA, SMP, SD...
saatnya refleksi, karena mulai menjalani kehidupan dewasa muda-madya..
saatnya idealisme kudu bertarung dengan kenyataan
saat kesadaran muncul bahwa tak semua teori bisa dipraktekkan, atau tak semua praktek sesuai teori
ketika penyesalan semakin bertambah..
"coba dulu pas SMA aku begini.." atau "coba pas kuliah aku begitu..""seharusnya ku bisa begitu, seharusnya aku bisa begini.." 
dan semangat berusaha susah payah untuk tak berkurang
"tapi aku masih bisa ini, tapi aku masih bisa itu.."
atau " aku masih punya ini, alhamdulillah masih punya itu.."
tak peduli kita telah bagaimana, atau telah jadi apa saat itu
rantai waktu terus berjalan mengikat kaki-kaki kita

bagaimana pun jua
kita ini bagaikan bis, yg berjalan dari satu terminal ke terminal lain
setiap kita berenti, kepala kita akan mengingat jejak-jejak kenangan yg kita buat saat dalam perjalanan..
begitu seterusnya...

hanya satu yg kita khawatirkan
jangan sampai ketika bis kita berenti di terminal akhir nanti
kita berkata seperti yg Al Qur'an ceritakan : 
 " (Demikianlah keadaan orang-orang kafir itu), hingga apabila datang kematian kepada seseorang dari mereka, dia berkata: "Ya Tuhanku kembalikanlah aku (ke dunia)" (QS AL Mukminun : 99)
atau yg berkata :
" Dan berkatalah orang-orang yang mengikuti: "Seandainya kami dapat kembali (ke dunia), pasti kami akan berlepas diri dari mereka, sebagaimana mereka berlepas diri dari kami." Demikianlah Allah memperlihatkan kepada mereka amal perbuatannya menjadi sesalan bagi mereka; dan sekali-kali mereka tidak akan keluar dari api neraka "  (QS. 2 : 167)

naudzubillahimindzalik...
-jauhkan kami ya Allah, dari hal-hal yg membutakan hati-hati kami- amiin

121011, nagamochi junior
jam tiga kurang 2 menit di pagi-pagi buta

Tidak ada komentar: